BOOM Esports Siap Mengguncang Panggung VCT Pacific 2025

BOOM Esports – Keberhasilan BOOM Esports melaju ke VCT Pacific 2025 turut diwarnai oleh pengumuman penting dari Riot Games. Riot secara resmi mengeluarkan Bleed Esports dari liga akibat pelanggaran aturan. Dengan masuknya BOOM Esports sebagai pengganti, Indonesia kini memiliki dua wakil di VCT Pacific, memperkuat posisi negara ini di kancah internasional.

Keberhasilan ini tidak hanya menjadi pencapaian besar bagi BOOM Esports, tetapi juga semakin menegaskan potensi besar tim-tim Indonesia di ajang esports global. Dengan persiapan matang, BOOM Esports siap bersaing dengan tim-tim terbaik di VCT Pacific dan membawa nama Indonesia semakin dikenal di panggung dunia.

BOOM Esports Siap Bersanding dengan RRQ di VCT Pacific 2025

BOOM Esports akan menyusul Rex Regum Qeon (RRQ) yang sebelumnya telah mengamankan tempat di turnamen Valorant bergengsi ini. Kepala Valorant Esports APAC, Jake Sin, menyampaikan kegembiraannya dalam menyambut BOOM Esports ke dalam VCT Pacific.

“Saya sangat senang menyambut BOOM Esports ke VCT Pacific tahun depan,” kata Jake dalam keterangan resminya pada Selasa (8/10/2024). “Mereka telah menunjukkan talenta luar biasa dan tekad kuat. Saya tidak sabar melihat mereka bersaing dengan 11 tim esports lainnya dan mengguncang kompetisi.”

Harapan Baru Indonesia di Kancah Kompetisi Esports Valorant?

Masuknya BOOM Esports ke VCT Pacific 2025 membuka babak baru bagi ekosistem esports Indonesia, khususnya bagi penggemar game Valorant. Turnamen ini bukan hanya sekadar kompetisi regional, tetapi juga menjadi gerbang menuju VCT Champions, kejuaraan dunia paling prestisius di Valorant.

Performa di VCT Pacific akan sangat menentukan langkah tim menuju ajang-ajang internasional lainnya seperti Masters Bangkok, Masters Toronto, dan puncaknya di Champions Paris.

Talenta Indonesia di Panggung Internasional

“Kami sangat senang dan bersyukur atas kesempatan untuk berlaga di VCT Pacific 2025,” ucap Gary Ongko, co-founder BOOM Esports, dengan bangga. “Pencapaian ini merupakan hasil kerja keras dan komitmen dari seluruh tim. Terima kasih sebesar-besarnya kepada para pendukung kami. Kami siap mewakili Indonesia di liga yang begitu bergengsi,” ujarnya.

Menariknya, bukan hanya BOOM Esports dan RRQ yang akan mewakili Indonesia di VCT Pacific 2025. Beberapa talenta Indonesia juga memperkuat tim internasional seperti Paper Rex, Global Esports, dan T1. Kehadiran para pemain Indonesia di berbagai tim esports dunia semakin memperkuat posisi Indonesia di kancah esports internasional.

Dengan berbagai turnamen besar yang sudah dijadwalkan, para penggemar esports Valorant di Indonesia tentu memiliki banyak alasan untuk terus mengikuti perkembangan VCT Pacific 2025. Kompetisi ini tidak hanya menjadi ajang unjuk gigi bagi tim-tim terbaik, tetapi juga momen bagi talenta Indonesia untuk bersinar di panggung dunia.

Sin Prisa Gaming Rebut Trofi VCT Ascension Pacific 2024

Atmosfer Britama Arena bergemuruh saat Sin Prisa Gaming (SPG), tim esports Valorant asal Korea Selatan, berhasil meraih gelar juara di VCT Ascension Pacific 2024. Dalam final yang sangat menegangkan, Sin Prisa Gaming sukses menaklukkan tim tuan rumah, BOOM Esports, dalam pertarungan sengit yang berakhir dengan skor 3-2.

Lebih dari 2.000 penonton yang hadir secara langsung menyaksikan SPG mengangkat trofi kemenangan setelah melewati pertandingan best-of-five yang penuh drama. Kemenangan ini memastikan SPG menjadi tim ke-12 yang akan berlaga di VCT Pacific 2025, liga bergengsi yang menjadi pintu gerbang menuju turnamen global VCT Masters dan Champions.

Jalan menuju kemenangan SPG tidaklah mudah. Mereka harus berjuang keras melawan BOOM Esports dalam pertandingan yang sangat ketat, dengan kedua tim saling susul poin dan menciptakan tensi yang membuat para penonton tegang hingga titik darah penghabisan.

Kekuatan Tim Esports Asal Korea Selatan Terbukti di VCT Ascension Pacific 2024

“VCT Ascension Pacific tahun ini benar-benar menakjubkan,” ujar Jake Sin, Kepala Esports Valorant APAC di Riot Games, dalam keterangan resminya pada Selasa (1/10/2024). Jake mengungkapkan bahwa pertandingan final berjalan sangat mendebarkan, ditambah dengan energi luar biasa dari para penonton, membuat keseluruhan turnamen ini menjadi pengalaman yang memuaskan.

Kemenangan Sin Prisa Gaming (SPG) di VCT Ascension Pacific 2024 menegaskan kekuatan tim esports asal Korea Selatan di kancah esports Valorant. SPG berhasil menunjukkan kombinasi strategi tim yang solid dan kemampuan individu pemain yang memukau, yang membawa mereka menuju kemenangan.

Selain pertandingan final yang seru, turnamen VCT Ascension Pacific 2024 juga dimeriahkan dengan berbagai aktivitas menarik bagi para penggemar esports. Riot Games menyelenggarakan mini Fan Fest di Sarinah Mall, yang menampilkan pertunjukan langsung dari rapper muda Indonesia, Basboi, serta berbagai kegiatan interaktif lainnya.

Sementara di Britama Arena, penonton disuguhkan pertunjukan menarik dari para pemain terbaik liga Pacific dan Challengers, termasuk PRX f0rsakeN, T1 xccurate, dan RRQ Xfferro, yang semakin memeriahkan suasana turnamen.

Baca juga artikel lainnya dari cuaninaja.id