Burgerkill Killchestra: Penghormatan untuk Scumbag dan Ebenz

Burgerkill Killchestra – Burgerkill memberikan penghormatan emosional untuk dua personel mereka yang telah meninggal, Ivan Scumbag dan Ebenz, dalam penampilan mereka di panggung Synchronize Fest 2024. Aksi panggung Burgerkill malam itu menjadi momen spesial bagi para penggemar yang merindukan kedua sosok legendaris ini.

Band metal asal Bandung ini tampil sebagai salah satu penampil yang paling dinanti di Synchronize Fest 2024, yang digelar pada Minggu (6/10/2024) di Gambir Expo Kemayoran, Jakarta. Dengan energi kuat dan suasana penuh kenangan, penampilan Burgerkill sukses membawa para penonton larut dalam momen penghormatan untuk Scumbag dan Ebenz.

Kolaborasi Burgerkill Killchestra di Synchronize Fest 2024

Burgerkill, band metal core asal Bandung, tampil mengesankan di panggung Synchronize Fest 2024 dengan membawa kolaborasi spesial bersama Alchestra, menghadirkan suasana yang penuh energi dan emosional. Selama sekitar satu jam, Burgerkill Killchestra sukses menghentak penonton dengan membawakan sejumlah lagu andalan mereka.

Lagu-lagu seperti Anjing Tanah, Penjara Batin, Angkuh, Tiga Titik Hitam, dan An Elegy menjadi sorotan dalam setlist mereka, membawa para penggemar ke dalam perjalanan musik yang intens dan penuh kenangan. Dalam dua lagu terakhir, Tiga Titik Hitam dan An Elegy, Burgerkill menggandeng Che Cupumanik sebagai vokalis tamu, menambah nuansa yang lebih mendalam pada penampilan mereka malam itu.

Che Cupumanik Membius Penonton dengan “An Elegy” dan Kenangan Bersama Burgerkill

Penampilan Che Cupumanik sukses memikat penonton saat ia membawakan lagu An Elegy bersama Burgerkill di Synchronize Fest 2024. Suara khas Che langsung membawa suasana yang penuh emosi, membuat penonton tenggelam dalam momen istimewa ini.

Di sela-sela penampilannya, Che berbagi sedikit cerita tentang pengalamannya berkolaborasi dengan Burgerkill. “Di Bandung tahun 2006 ya, waktu itu Eben minta saya untuk bawain lagu ini karena mungkin Fadly tidak selalu hadir. Pertama kali kolaborasi membawakan lagu Tiga Titik Hitam dengan Burgerkill,” ungkapnya.

Che juga mengenang momen-momen kolaborasi sebelumnya, termasuk penampilannya di Plaza Dago Bandung dan Erwin Gutawa. “Ini adalah kesempatan kali keempat artinya membawakan Tiga Titik Hitam, di Synchronize,” tambahnya di tengah penampilan yang membawa kenangan manis bersama mendiang Ebenz.

Penghormatan untuk Ivan Scumbag dan Ebenz

Di tengah penampilannya, Che Cupumanik menyempatkan diri untuk mengajak penonton mengenang dua personel Burgerkill yang telah berpulang, Ivan Scumbag dan Ebenz. Momen ini menambah suasana emosional di panggung Synchronize Fest 2024, di mana para penggemar dan rekan band turut merasakan duka mendalam atas kehilangan dua sosok yang begitu berpengaruh dalam perjalanan Burgerkill.

Dengan suasana penuh rasa hormat, Che mengajak penonton untuk sejenak merenung, memberikan penghormatan bagi Ivan Scumbag, vokalis pertama Burgerkill, dan Ebenz, gitaris dan pilar utama band, yang meninggalkan warisan besar dalam dunia musik metal Indonesia.

Mengenang Ivan Scumbag dan Ebenz Lewat “Tiga Titik Hitam”

Penampilan Burgerkill Killchestra di Synchronize Fest 2024 mencapai puncak emosionalnya saat Che Cupumanik mempersembahkan lagu Tiga Titik Hitam, sebuah lagu yang sarat dengan pesan perpisahan. Sebelum memulai lagu, Che mengajak penonton untuk kembali mengenang Ivan Scumbag dan Ebenz.

“Iya, ini mengenang untuk Eben dan Ivan, oke Tiga Titik Hitam,” ucap Che sebelum intro lagu dimulai. Suara melodi yang menyentuh hati mengiringi suasana hening di antara penonton, yang larut dalam penghormatan kepada dua personel yang telah meninggalkan jejak tak terlupakan dalam perjalanan musik Burgerkill.

Baca juga artikel lainnya dari cuaninaja.id